Penjahat dalam anime sering kali menjadi karakter yang lebih menarik daripada tokoh utama. Mereka punya kepribadian rumit, motivasi mendalam, atau kekuatan yang luar biasa. Bahkan, ada kalanya para penjahat ini kalah bukan karena mereka lemah, tapi karena mereka tidak memanfaatkan peluang atau kemampuan mereka sepenuhnya. Yuk, kita lihat siapa saja penjahat yang sebenarnya bisa menang kalau mereka serius!
10. Jogo Bisa Membakar Dunia dengan Apinya
Jujutsu Kaisen
Dalam Jujutsu Kaisen, Jogo adalah roh terkutuk yang sangat kuat. Dia punya tujuan besar, yaitu menciptakan dunia di mana roh kutukan bisa hidup bebas tanpa manusia. Sayangnya, dia kalah melawan Sukuna, Raja Kutukan, dalam pertarungan. Padahal, jika Jogo memanfaatkan kemampuannya untuk membakar segalanya seperti yang Sukuna sarankan, mungkin dia bisa mencapai tujuannya.
9. Eren Yeager Bisa Menang Jika Tidak Menyerah
Attack on Titan
Eren Yeager dari Attack on Titan berubah dari pahlawan menjadi penjahat. Rencananya adalah menghancurkan dunia luar demi melindungi pulau Paradis. Namun, dia membatalkan rencananya demi menyelamatkan teman-temannya. Jika Eren benar-benar menggunakan seluruh kekuatan yang dimilikinya, dia bisa menang dan mencapai tujuannya.
8. Sasori Kalah Karena Terlalu Sentimental
Naruto
Sasori adalah salah satu anggota Akatsuki yang paling berbakat di Naruto. Namun, dia kalah dari Sakura dan nenek Chiyo karena menjadi terlalu emosional saat melihat boneka yang dia buat dari orang tuanya. Jika Sasori tetap fokus dan tidak terjebak dalam perasaan, dia bisa saja menang.
7. Kaido Membuat Kesalahan Fatal
One Piece
Kaido, musuh besar dalam One Piece, dikenal sebagai salah satu makhluk terkuat di dunia. Dia punya kesempatan untuk mengalahkan Luffy saat pertama kali bertarung. Namun, dia memilih memenjarakan Luffy alih-alih menghabisinya. Kesalahan inilah yang menjadi alasan kekalahannya.
6. Pain Gagal Karena Terlalu Banyak Bicara
Naruto
Pain, pemimpin Akatsuki, punya tujuan mulia untuk menciptakan perdamaian lewat rasa sakit bersama. Namun, dia kalah dari Naruto karena terlalu banyak berdebat dan memberi kesempatan kepada Naruto untuk membalikkan keadaan. Jika Pain langsung bertindak, dia mungkin bisa menang.
5. Frieza Suka Pamer, Akhirnya Kalah
Dragon Ball Z
Frieza adalah salah satu penjahat paling ikonik di Dragon Ball Z. Namun, kebiasaannya memamerkan kekuatan dan bentuk-bentuk transformasinya malah memberinya celah untuk dikalahkan oleh Goku. Jika Frieza langsung menyerang dengan serius, dia bisa saja menang.
4. Sukuna Tidak Memanfaatkan Kesempatannya
Jujutsu Kaisen
Sukuna adalah roh kutukan terkuat dalam Jujutsu Kaisen. Meski sangat pintar dan kuat, dia kalah karena tidak menggunakan strateginya dengan baik. Jika Sukuna menghancurkan jantung Itadori untuk kedua kalinya, Itadori tidak akan bisa menghentikannya.
3. Dio Brando Kalah Karena Kesombongannya
JoJo’s Bizarre Adventure
Dio Brando adalah penjahat legendaris dari JoJo’s Bizarre Adventure. Dia kalah melawan Jotaro karena terlalu sombong dan suka bermain-main dengan lawannya. Jika Dio serius sejak awal, dia mungkin bisa menang.
2. Sōsuke Aizen Terlalu Percaya Diri
Bleach
Aizen adalah penjahat yang sangat cerdas di Bleach. Dia kalah dari Ichigo karena meremehkan lawannya dan terlalu percaya pada kekuatannya sendiri. Jika Aizen mengambil tindakan langsung untuk menghentikan Ichigo, dia mungkin bisa mencapai tujuannya menjadi raja Soul Society.
1. Light Yagami Gagal Karena Terlalu Cepat Merasa Menang
Death Note
Light Yagami dari Death Note adalah karakter yang cerdas dan punya kekuatan besar melalui Death Note. Namun, dia kalah karena terlalu cepat puas dan menunjukkan identitasnya saat merasa sudah menang. Jika Light tetap berhati-hati, dia bisa saja menang dan menguasai dunia.